Bekerja di depan layar monitor memaksa mata untuk bekerja lebih keras, sehingga harus dibatasi agar mata tidak kelelahan. Ada batasan waktu yang dianjurkan, namun kalau sedang asyik bekerja siapa sih yang peduli dengan waktu?
Kemampuan mata untuk menatap layar monitor, maupun aktivitas mata lainnya yang dikategorikan sebagai melihat dekat, umumnya dibatasi hanya 20 menit secara terus menerus. Setelah itu, mata harus istirahat selama 20 detik untuk memandang objek jauh di jarak 20 kaki (sekitar 6 meter).
Bila anjuran tersebut tidak dipatuhi, mata akan mengalami kelelahan dan akhirnya memunculkan berbagai keluhan. Biasanya dimulai dengan mata yang mulai berair, lalu diikuti dengan pusing, dan akhirnya memicu sakit kepala. Sepele, tetapi sangat mengganggu.
Bahkan bila dibiarkan, maka kelelahan pada mata akan menyebabkan gangguan pada fungsi mata. Gangguan yang muncul saat mata sudah kelewat lelah adalah penglihatan yang menjadi buram, sulit untuk bisa fokus meskipun dipaksakan.
Menurut seorang pakar oftalmologi, "lama-lama buram kalau mata sudah tidak terkontrol lagi akomodasinya (kemampuan lensa mata untuk mengatur fokus)"
Sebaiknya tidak menunggu keluhan ini muncul, istirahatkan mata pada batas waktu yang dianjurkan. Kalaupun tidak sempat memperhatikan waktu, pastikan untuk tidak memaksakan mata tetap menatap layar monitor bila mulai ada keluhan sekecil apapun.
Kadang memang tidak mudah untuk mengatur waktu agar bisa istirahat tepat pada menit ke-20. Jangankan untuk menyadari keluhan pada mata. Saat sedang serius dan terlalu fokus dengan pekerjaan, lapar pun sering kali terabaikan hingga tiba-tiba sakit maagnya kambuh.
Sumber: