Mengenal Lebih Dekat "Kumbang Pemakan Daging"

Salah satu hewan yang familiar di sekitar kita adalah Kumbang, tapi tahukah anda bahwa dari begitu banyak jenis kumbang yang ada, ada jenis kumbang yang sering digunakan oleh para peneliti atau tim forensik untuk membantu mengurai dan memisahkan daging lebih tepatnya bangkai, dari kerangka atau tulangnya dengan cara yang lebih cepat daripada dengan proses menguburnya di tanah.
Mereka menggunakan Kumbang pemakan daging...yupp, kumbang pemakan daging , mereka nyata loh gan , bukan hanya ada di film seperti yang selama ini kita bayangkan. Nah pada kali ini TS akan sedikit mengenalkannya pada trit kali ini

tapi sebelumnya kita perlu mengenal sedikit definisi tentang kumbang

Kumbang adalah salah satu binatang yang memiliki penampilan seperti kebanyakan spesies serangga. Ordo Coleoptera, yang berarti "sayap berlapis", dan berisi spesies yang sering dilukiskan di dalamnya dibanding dalam beberapa ordo lain dalam kerajaan binatang. Empat puluh persen dari seluruh spesies serangga adalah kumbang (sekitar 350,000 spesies), dan spesies baru masih sering ditemukan. Perkiraan memperkirkan total jumlah spesies, yang diuraikan dan tidak diuraikan, antara 5 dan 8 juta.

Kumbang dapat ditemukan hampir di semua habitat, namun tidak diketahui terjadi di lautan atau di daerah kutub. Interaksi mereka dengan ekosistem mereka dilakukan dengan berbagai cara. Mereka sering makan pada tumbuhan dan jamur, merusak pertahanan binatang dan tumbuhan, dan memangsan invertebrata lain. Beberapa spesies dimangsa berbagai binatang seperti burung dan mamalia.

Spesifikasi Ilmiah

Kingdom: Animalia
Phylum: Arthropoda
Class: Insecta
Order: Coleoptera
Family: Dermestidae
Genus: Dermestes
Subgenus: Dermestes (Dermestinus)
Species: D. maculatus

Ini penampakannya, dalam ukuran sesungguhnya, Ukurannya kecil tapi cara kerjanya

Angela Dassow seorang peneliti di Universitas Wiscosin sedang memperlihatkan ribuan kumbang pemakan daging koleksi Universitas yang digunakan untuk bahan penelitian tersebut

Sebelum spesimen diproses oleh koloni kumbang, sebelumnya specimen tersebut diletakan dalam wadah tertutup selama satu hingga dua hari

Kumbang pemakan daging dengan telaten memakan sisa bangkai hewan hingga menjadi tulang belulang, proses ini lebih cepat daripada menguburnya di tanah

Pada gambar diatas, tampak kumbang sedang melakukan tugasnya pada hewan ular jenis boa Kuba. Para ilmuwan dan peneliti biasanya menggunakan jasa hewan ini untuk mempercepat proses "tulangisasi" (bahasa TS) dalam rangka kepentingan ilmiah

Nah sekarang beginilah penampakan Ular Boa Kuba yang hampir selesai gan , tampak pada gambar diatas para kumbang pemakan daging telah melakukan tugasnya dengan baik