Ada-ada saja Microsoft ini, pasalnya mereka sengaja tidak memberi internal version Office 2010 dengan 13 karena alasan magis, beberapa orang menganggap bahwa angka 13 adalah angka kesialan dan Microsoft termasuk mereka yang percaya.
Saat saya memakai Office XP (versi 10), lalu saya bermigrasi ke Office 2003 (versi 11), kemudian saya memakai Office 2007 (versi 12). Dari masing-masing versi, tidak ada keanehan. Namun setelah saya lihat preview Office 2010, pikiran saya tentulah Microsoft memberi versi 13, apa nyatanya? Microsoft malah melompati 13 untuk Office 2010. Jadi Office 2010 internal version-nya adalah 14.
Hal serupa juga dilakukan oleh Corel, pembuat aplikasi grafis CorelDRAW memakai versi ‘X3′, apa sih maksud dari X3 itu? Oh, ternyata Corel pun menghindari penggunaan angka 13 dengan menggantinya dengan angka romawi X.
Btw, bicara soal versi aplikasi, saya penasaran dengan Macromedia Flash (yang sekarang Adobe Flash) versi ke-7 alias MX 2004. Sebenarnya apa sih kepanjangan ‘MX’? Apakah “Macromedia X”, atau “Mister X”, atau “Motor rX King” (hehehe..)?
Misteri Flash yang lain, coba Anda buka Help/About, terus tekan Ctrl+Alt+M secara kontinyu, maka akan muncul nama si aktor John Malkovich. Pertanyaannya, apa hubungan Malkovich dengan Flash, apakah dia memberikan donasi $1000 (bisa kurang, bisa lebih)?, apakah dia hanya aktor favorit para pembuat Flash? Entahlah..
Sekarang kita kembali ke Office 2010, Seperti biasa, perilisan yang tergolong singkat biasanya tidak terlalu revolusioner dan masif, hanya tambalan celah-celah dan sedikit penambahan fitur, plus modifikasi User interface.
Office XP ke Office 2003 tidak signifikan, tapi Office 2003 ke Office 2007 (amat sangat) signifikan. Sama seperti sebelumnya, Office 2007 ke Office 2010 tidak signifikan.
sumber : here